Pada akhirnya ruang ini lepas dari makna 'goresan harian' sendiri. Ini bukan hanya goresan tidak juga harian. Ketika saya membutuhkan tempat, ini menjadi ruang untuk bersuara atau diam, mewarnainya dengan yang ada dalam dada atau diluar dari diri, mungkin lebih banyak tertuang kegelisahan dan berputar pada yang itu-itu saja, menunjukkan betapa jauh diri ini dari kata sempurna, tapi setidak-tidaknya bagi saya ini adalah sebuah catatan kecil tentang perjalanan.
Selasa, 10 April 2001
mencekam malamdan kawanan serangga bernyanyi seakan meneror membawa jiwa dalam ruang gelap sunyi dingin hitam. disini sungguh ada bagian yang hilang. betapa membosankan rasanya menunggu. dan pada rasa yang lain ada warna. dengar cerita seorang teman. masih ada senyum. masih ada senyum. maka jiwa terdiam sampai malam dan ditinggal tidur. mimpi lagi yang misterius. mimpi selalu begitu. hal yang wajar. ketika bangun. terlihat lah wajah-wajah capek. alangkah nikmatnya mereka tidur. pejamkan mata. mainkan nafas. terlelap. istirahat....