Pada akhirnya ruang ini lepas dari makna 'goresan harian' sendiri. Ini bukan hanya goresan tidak juga harian. Ketika saya membutuhkan tempat, ini menjadi ruang untuk bersuara atau diam, mewarnainya dengan yang ada dalam dada atau diluar dari diri, mungkin lebih banyak tertuang kegelisahan dan berputar pada yang itu-itu saja, menunjukkan betapa jauh diri ini dari kata sempurna, tapi setidak-tidaknya bagi saya ini adalah sebuah catatan kecil tentang perjalanan.
Selasa, 03 April 2001
nah pada sebuah malam ketika bintang gemerlapan dan purnama berkali-kali terperangkap dalam awan rupanya dalam sebuah ruang jiwa-jiwa resah berterbangan ada sepasang mata yang terus menatap dan merasa tak cukup untuk mengungkapkan saling menuangkan dan pada sebuah pagi kemarin telah memaksa untuk melakukan sesuatu yang disebut rutinitas yang diberi nama tugas sampai siang pun datang sampai maghrib dan petang kembali menyapa, malam yang hidup bergerak dan ketika itu ada kenikmatan yang taktersadarkan alangkah manisnya seharian belum mandi