Pada akhirnya ruang ini lepas dari makna 'goresan harian' sendiri. Ini bukan hanya goresan tidak juga harian. Ketika saya membutuhkan tempat, ini menjadi ruang untuk bersuara atau diam, mewarnainya dengan yang ada dalam dada atau diluar dari diri, mungkin lebih banyak tertuang kegelisahan dan berputar pada yang itu-itu saja, menunjukkan betapa jauh diri ini dari kata sempurna, tapi setidak-tidaknya bagi saya ini adalah sebuah catatan kecil tentang perjalanan.
Jumat, 27 September 2002
wahai angin darimana kau datang kenapa kau begitu memperhatikan dan mempedulikan aku biarkan aku disini sendiri dalam kesunyian jangan kau hembuskan apa saja yang kau ambil dari perjalanmu debu-debu juga embum esok biarkan aku disini bersama dirinya sampai kami tertidur diantara semak belukar hingga serangga-serangga tanah membangunkan kami esok pagi