Pada akhirnya ruang ini lepas dari makna 'goresan harian' sendiri. Ini bukan hanya goresan tidak juga harian. Ketika saya membutuhkan tempat, ini menjadi ruang untuk bersuara atau diam, mewarnainya dengan yang ada dalam dada atau diluar dari diri, mungkin lebih banyak tertuang kegelisahan dan berputar pada yang itu-itu saja, menunjukkan betapa jauh diri ini dari kata sempurna, tapi setidak-tidaknya bagi saya ini adalah sebuah catatan kecil tentang perjalanan.
Senin, 07 Juli 2003
pada sebuah dinding batu mengapa ia masih mencoba meruntuhkannya dengan sebongkah kayu mungkin dalam hatinya hanya ada dua arah utara dan selatan sedang ia masih duduk terdiam tak menoleh kepalanya ke kiri atau ke kanan pada cahaya yang remang matahari tertutup awan ia masih duduk di ruang kosong sementara dua patung singa itu tetap saja menghantuinya di pintu gerbang kapanpun selama musim hujan daunan bambu daunan hijau tersapu angin terbang pada isi kepalanya melayang mengisi seluruh isi jiwanya ia masih terharu hanya itu