Sabtu, 19 Juli 2003

perempuan-perempuan yang terjajah di rumah-rumah mewah menguras hidupnya dari muda hingga tua tiada suami tiada anak tiada sanak saudara semangat hidupnya menempel dilantai yang tiap pagi dan sore mereka pel di air yang mereka hangatkan untuk mandi sang majikan sang istri majikan serta anak-anak majikan di bak mandi setiap pagi sore dan petang di panci panci yang tiap hari merka menanak nasi dan memasak sayuran perempuan perempuan yang terjajah di rumah-rumah mewah tiada merdeka tiada punya apa-apa hidupnya hanya pada rutinitas kewajiban kewajiban yang terus saja menunggu hingga akhir usia