Sabtu, 22 Desember 2007

tentu saja bukanlah hal yang biasa

tetapi sudah juga ditetapkan bahwa nama Ibrahim As. disebut dalam sholat setelah nama Muhammad Saw. tentu saja bukanlah hal yang biasa. apakah karena beliau adalah bapak segala nabi?, bapak monoteisme? bapak tauhid, yang entah siapa yang memberi predikat itu, apakah para ahli kitab (yahudi dan nasrani) yang menyebutmu dengan "Abraham". Tetapi sungguh Kau memang memiliki sejarah yang luar biasa, anak seorang pemahat patung, patung-patung itu yang dijadikan sesembahan oleh Namrud dan kerajaannya, yang dalam kitab Injil ditulis dengan nama 'nimrod' sebuah kata jamak yang berarti "mari kita memberontak" (pernah menjadi nama album band punkrock: greenday). lalu Kau mencari tentang kebenaran. "Dan (ingatlah) di waktu Ibrahim berkata kepada bapaknya, Aazar, "Pantaskah kamu menjadikan berhala-berhala sebagai tuhan-tuhan? Sesungguhnya aku melihat kamu dan kaummu dalam kesesatan yang nyata." Dan demikianlah Kami perlihatkan kepada Ibrahim tanda-tanda keagungan (Kami yang terdapat) di langit dan bumi dan (Kami memperlihatkannya) agar dia termasuk orang yang yakin. Ketika malam telah gelap, dia melihat sebuah bintang (lalu) dia berkata: "Inilah Tuhanku", tetapi tatkala bintang itu tenggelam dia berkata: "Saya tidak suka kepada yang tenggelam." Kemudian tatkala dia melihat bulan terbit dia berkata: "Inilah Tuhanku." Tetapi setelah bulan itu terbenam, dia berkata: "Sesungguhnya jika Tuhanku tidak memberi petunjuk kepadaku, pastilah aku termasuk orang yang sesat." Kemudian tatkala ia melihat matahari terbit, dia berkata: "Inilah Tuhanku, ini yang lebih besar." Maka tatkala matahari itu terbenam, dia berkata: "Hai kaumku, sesungguhnya aku berlepas diri dari apa yang kamu persekutukan. Sesungguhnya aku menghadapkan diriku kepada Rabb yang menciptakan langit dan bumi, dengan cenderung kepada agama yang benar, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang mempersekutukan Tuhan." (QS. Al An'aam:74-79). maka dihancurkanlah semua patung-patung di kerajaan Namrud dengan sebuah kapak, ketika Namrud dan penghuni istana serta bala tentara pergi berburu. hanya satu patung yang tidak dihancurkan. dan kapak itupun dikalungkan pada patung yang tak dihancurkan itu. Namrud marah dan bertanya pada Ibrahim As.:"Apakah engkau yang menghancurkan tuhan-tuhan kami?" Nabi Ibrahim As. menjawab:"Patung besar yang berkalungkan kapak di lehernya itulah yang melakukannya. Coba tanya saja kepada patung-patung itu siapakah yang menghancurkannya." Raja Namrud berkata:"Kau tahu bahwa patung-patung itu tidak dapat berbicara dan berkata mengapa engkau minta kami bertanya kepadanya?" Berkata Nabi Ibrahim As.:"Jika demikian, mengapa kamu sembah patung-patung itu, yang tidak dapat berkata, tidak dapat melihat dan tidak dapat mendengar, tidak dapat membawa manfaat, bahkan tidak dapat menolong dirinya dari kehancuran dan kebinasaan? Alangkah bodohnya kamu dengan kepercayaan dan persembahan kamu itu! Tidakkah dapat kamu berfikir dengan akal. Mengapa kamu tidak menyembah Tuhan yang menciptakan kamu, menciptakan alam sekeliling kamu?"