Pada akhirnya ruang ini lepas dari makna 'goresan harian' sendiri. Ini bukan hanya goresan tidak juga harian. Ketika saya membutuhkan tempat, ini menjadi ruang untuk bersuara atau diam, mewarnainya dengan yang ada dalam dada atau diluar dari diri, mungkin lebih banyak tertuang kegelisahan dan berputar pada yang itu-itu saja, menunjukkan betapa jauh diri ini dari kata sempurna, tapi setidak-tidaknya bagi saya ini adalah sebuah catatan kecil tentang perjalanan.
Jumat, 22 Maret 2002
terkungkung terkurung oleh dirinya sendiri teriakan-teriakan bangsat berulangkali seolah tak bisa berhenti mulut mulut terbuka menatap keatap dan mata-mata semuanya terpejam bangsat bangsat manusia adalah semua yang terjadi dan menjadi dalam diri dari semua yang tertangkap dan berputar menemui sisi sisi yang lain sedangkan pada dunia yang tak tersentuh mereka da rerumputan yang tercerabut menempel di rambut-rambut semuanya menyapa apa kabar kita akan berangkat pergi berlari dan kemudian ia ditunggu tepat pada waktu yang tepat dan ada yang menanti dan selalu saja ada yang mendakwa tanpa mengerti sejauh mana kesalahan bangsat bangsat kau bisa mendengarku sayang getaran-getaran itu sayang kita bercumbu saling berpelukan